iSports.id – Floyd Mayweather Jr telah mencatatkan sejarah baru dalam dunia tinju. Petarung tinju kelas dunia tersebut kabarnya akan segera bertarung dengan Aaron Chalmers. Yakni seroang mantan petarung beladiri campuran (MMA) yang pernah berkompetisi di ajang Bellator Fighting Championship.
Rencananya, pertarungan mereka akan berlangsung di O2 Arena, London, Inggris pada tanggal 25 Februari 2023 mendatang. Ini adalah pengalaman pertama bagi Floyd Mayweather Jr bertarung di Inggris dalam acara eksibisi. Memang, pertarungan eksibisi ini tidak akan mudah dilalui olehnya, akan tetapi kita lihat saja apa yang akan terjadi.
Baca juga: Angga The Hitman Persiapkan Diri Untuk Fight Night 66 One Pride MMA
Semula, yang akan bertarung menghadapi Floyd bukanlah Aaron Chalmers, melainkan Liam Harrison. Liam Harrison sendiri merupakan petarung senior yang pernah menjuarai kompetisi beladiri beraliran Muay Thai. Sayangnya, ia harus mengalami cedera sebelum bertanding, sehingga tidak dapat mengikuti eksibisi.
Bagi Floyd Mayweather sendiri pertandingan ini akan terasa sangat spesial, karena pertarungan akan berlangsung sehari setelah hari ulang tahunnya. Aaron Chalmers nantinya bakal menjadi petarung keenam yang menjadi musuh Floyd di ajang pertarungan eksibisi. Floyd sendiri telah pensiun sejak tahun 2017 tepat setelah menghajar Conor McGregor.
Debut Chalmers di Pentas Tinju Menghadapi Floyd Mayweather Jr
Aaron Chalmers memulai pertarungannya di MMA tepat di bulan Februari tahun 2020 lalu. Ketika itu, ia harus kalah oleh Austin Clem di atas poin angka. Itu saat ia memulai debutnya di Bellator 240 Dublin, Irlandia. Kemudian, pada pertarungan selanjutnya ia menang atas Fred Freeman pada bulan Juni tahun yang sama.
“Saya melakukan latihan keras bersama Adam Booth di tempat latihan tinju dan tidak sabar untuk segera memulai pertarungan di ajang tinju.” ucap Aaron. “Bagi saya, menghadapi petinju sekelas Floyd Mayweather Jr adalah sebuah kehormatan besar. Pastinya saya tidak akan membuatnya sia-sia.”
Baca juga: Power Slap: Olahraga Tampar-tamparan di UFC Menuai Banyak Kecaman
Sementara itu, ungkapan senada juga datang dari Floyd, ia sangat senang kembali tampil setelah menunggu lama. Baginya, mendapat dukungan dari para fans adalah kebahagiaan tersendiri.
“Para penggemar di Inggris akan terus memberikan saya motivasi untuk bertarung lebih baik. Dukungan mereka juga menjadi obat rindu bagi saya, saya senang mencatatkan sejarah di O2 Arena nanti.” Ucap Floyd, mengutip berbagai sumber.
Sumber: Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
