iSports.id – Talon Esports adalah salah satu tim kemitraan resmi PUBG Mobile Super League Asia Tenggara 2024 (PMSL SEA 2024) yang mewakili Indonesia. Tim ini terdiri dari pemain-pemain berbakat dan berpengalaman, seperti Miseryy, RedFace, LINXX, Axel, dan Linixx. Selain itu, Talon Esports juga didukung oleh dua pelatih handal, yaitu S1NYO dan La Flame, yang sebelumnya pernah menangani tim Persija EVOS.
Dalam wawancara Miseryy dan S1NYO berbagi tentang persiapan mereka menjelang turnamen PMSL SEA 2024, yang akan berlangsung pada 21 Februari hingga 17 Maret 2024 di Kuala Lumpur, Malaysia. Mereka juga mengungkapkan harapan dan tantangan yang mereka hadapi sebagai tim baru.
Persiapan tim jelang laga Talon Esports
Miseryy mengatakan bahwa persiapan tim Talon Esports sudah berjalan sejak awal Januari 2024, setelah mereka resmi bergabung dengan platform esports Talon. Mereka
melakukan latihan rutin setiap hari, baik secara online maupun offline, untuk meningkatkan koordinasi, komunikasi, dan strategi tim.
“Kami latihan sekitar 6-8 jam per hari, tergantung jadwal scrim dan turnamen. Kami juga sering latihan offline di bootcamp Talon, untuk mempererat hubungan antar pemain dan pelatih,” ujar Miseryy.
S1NYO menambahkan bahwa persiapan tim juga meliputi analisis lawan, baik dari Indonesia maupun negara lain di Asia Tenggara. Ia mengatakan bahwa tim Talon Esports selalu mempelajari gaya bermain, kekuatan, dan kelemahan lawan-lawan mereka, agar bisa menyesuaikan taktik dan formasi yang tepat.
“Kami selalu update informasi tentang tim-tim yang akan kami hadapi di PMSL SEA, baik dari hasil turnamen sebelumnya maupun scrim yang kami ikuti. Kami juga sering diskusi dengan pelatih La Flame, yang punya pengalaman luas di kancah internasional,” kata S1NYO.
Harapan dan tantangan Talon Esports
“Harapan kami tentu saja ingin juara, tapi kami juga realistis bahwa persaingan di PMSL SEA sangat ketat. Kami akan berusaha keras untuk bisa masuk ke grand final, dan bermain sebaik mungkin di sana,” ungkap Miseryy.
“Tentunya saya ingin membuktikan bahwa Talon Esports adalah tim yang bisa bersaing di level tertinggi. Kami juga ingin membawa nama baik Indonesia, dan membuat bangga para fans dan sponsor kami,” tutur S1NYO.
“Masih suka ada miss (komunikasi) satu sama lain,” ucap Miseryy. “Jadi kami coba bangun rasa percaya (trust), bangun semua ulang (kekuatan) di tim yang baru ini,” tutur Miseryy.
“Konsistensi itu penting, karena di PMSL SEA setiap poin itu berharga. Kami harus bisa bermain stabil di setiap map dan mode, dan tidak mudah terpengaruh oleh faktor faktor lain, seperti tekanan, emosi, atau keberuntungan,” ujar S1NYO.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.